PT Mitratani Dua Tujuh mendapatkan kehormatan untuk bersilaturahmi dengan anggota komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia – Bapak H. M. Nasim Khan pada hari Kamis (3/4) bertempat di kediamannya di Bondowoso. Hadir secara langsung Direktur PT Mitratani Dua Tujuh, Bapak Tumbas Ginting didampingi oleh beberapa perwakilan manajemen.
Pertemuan berlangsung sangat hangat bertepatan dengan momen lebaran hari raya. Diawali dengan penjelasan secara singkat profil dari PT Mitratani Dua Tujuh sebagai anak perusahaan dari BUMN PTPN I hingga peluang kerja sama dan pengembangan sektor pertanian di Indonesia.
“Beliau (Bapak Nasim Khan) siap mendukung PT Mitratani Dua Tujuh mengembangkan program kemitraan dengan petani di wilayah Banyuwangi, Situbondo, dan Bondowoso yang menjadi daerah perwakilan Beliau di Jawa Timur III.” Ujar Bapak Tumbas Ginting seusai pertemuan.
Program kemitraan dengan petani merupakan program unggulan dari PT Mitratani Dua Tujuh dimana perusahaan menggandeng petani untuk membudidayakan komoditas pertanian seperti edamame dan okra serta didampingi secara intensif untuk kemudian hasil panennya dibeli seluruhnya oleh perusahaan dengan harga yang pasti lalu diekspor ke berbagai negara khususnya Jepang.
Direktur PT Mitratani Dua Tujuh, Bapak Tumbas Ginting menyampaikan bahwa Bapak Nasim Khan sangat tertarik dengan program kemitraan dengan petani milik PT Mitratani Dua Tujuh mengingat hasil keuntungan yang diperoleh oleh petani dapat meningkatkan kesejahteraannya.
“Beliau siap mendukung untuk mensosialisasikan program kemitraan tersebut di wilayah Situbondo, Bondowoso, dan Banyuwangi berkolaborasi dengan organisasi nirlaba milik Beliau yakni Nasim Khan Indonesia.” Ucap Bapak Tumbas Ginting.
Komitmen untuk memajukan sektor pertanian di Indonesia juga disampaikan oleh Bapak Tumbas Ginting dimana PT Mitratani Dua Tujuh telah melakukan investasi sebesar Rp 31 Milyar untuk pengadaan mesin-mesin pabrik baru terutama mesin IQF (Individual Quick Frozen) untuk meningkatkan kapasitas produksi pabrik mengingat permintaan frozen vegetable dari buyer khususnya Jepang semakin meningkat.